ngawi-ngawi.desa.id- Upaya pemberantasan penularan demam berdarah (DB) menjadi prioritas bagi masyarakat dusun Banjar, Desa Ngawi, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi. Pada Selasa, 5 Maret 2024, pukul 07.00 WIB, kegiatan fogging dilaksanakan di Dusun Banjar RT/RW 1/5 dan RT/RW 3/6 sebagai langkah preventif untuk mengendalikan penyebaran penyakit ini.
Fogging merupakan salah satu metode efektif untuk membasmi nyamuk Aedes aegypti, penyebab utama penyakit DB. Kegiatan ini dilakukan dengan dukungan dari puskesmas setempat, serta didampingi oleh Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas sebagai bentuk sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya pencegahan penyakit menular.
Mugiyarti, selaku Kepala Dusun Banjar, memberikan himbauan kepada seluruh warga untuk turut aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Ia menekankan pentingnya menerapkan prinsip 5M, yaitu menguras bak mandi atau tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air, mengubur barang-barang bekas, mendaur ulang barang-barang yang tidak terpakai, dan menaburkan bubuk Abate.
"Mari warga desa Ngawi untuk menjaga kebersihan dengan 5M. Kita harus bersama-sama memutus mata rantai penyebaran penyakit, dan salah satu caranya adalah dengan menerapkan prinsip-prinsip kebersihan ini," ujar Mugiyarti dengan penuh semangat.
Harapannya, melalui upaya fogging dan kesadaran bersama dalam menjaga kebersihan lingkungan, warga dusun Banjar dan sekitarnya dapat terbebas dari ancaman demam berdarah. Semoga langkah-langkah preventif ini mampu mengurangi jumlah kasus DB di Desa ngawi, dan memberikan perlindungan yang lebih baik bagi kesehatan masyarakat.