ngawi-ngawi.desa.id-Ngawi, 16 November 2023 - Di pendopo Kantor Desa Ngawi, sebuah inisiatif kolaboratif antara Pemerintah Desa Ngawi dan Perpustakaan Desa Cerpin Ngawi menggelar pelatihan EcoPrint. Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB ini dipandu dengan apik oleh Nihla sebagai Master of Ceremony, membuka pintu bagi warga desa untuk menjelajahi potensi ekonomi melalui seni EcoPrint.

 

 

Ibu Sukarelawati, Ketua PKK Desa Ngawi, menyampaikan sambutan di awal acara. Dalam sambutannya, Ibu Sukarelawati menyatakan harapannya bahwa pelatihan EcoPrint dengan media totebag ini dapat menjadi pemicu inovasi dan kreativitas bagi warga desa. "Semoga dapat memotivasi warga Desa Ngawi untuk lebih inovatif dan kreatif, serta membuka peluang untuk usaha dan peningkatan ekonomi di masa depan," ujar Ibu Sukarelawati dengan semangat.

 

Kemudian, Kepala Bidang Perpustakaan Daerah Ngawi, Bapak Suyatno, memberikan sambutan kedua. Bapak Suyatno menekankan peran penting Perpustakaan Desa Cerpin Ngawi sebagai pusat pengetahuan dan pengembangan masyarakat. "Kedepannya, perpustakaan desa dapat menyelenggarakan berbagai pelatihan menarik yang berkontribusi pada peningkatan ekonomi masyarakat Desa Ngawi," tambahnya.

 

Narasumber utama pada acara ini adalah Bapak Nur Wachid Ariefiyanto, seorang manager organization PT Happalestari dan LKP Lukita Lestari serta aktif dalam penggerak kewirausahwan nirlaba. Beliau memberikan pencerahan tentang EcoPrint, terutama dalam memanfaatkan tanaman toga. "Selain bermanfaat bagi kesehatan, daun tanaman ini juga dapat menjadi sumber pendapatan ekonomi keluarga melalui pembuatan EcoPrint," jelas Bapak Nur Wachid Ariefiyanto.

 

Antusiasme peserta pelatihan terlihat dari beragam usia, mulai dari orang muda hingga orang tua, yang turut serta dalam kegiatan ini. Semangat untuk belajar dan mengaplikasikan EcoPrint sebagai salah satu cara menciptakan produk bernilai ekonomi terlihat begitu kuat.

 

Pelatihan EcoPrint di Desa Ngawi tidak hanya menciptakan kesempatan untuk berkreativitas, tetapi juga menggambarkan semangat kolaboratif antara pemerintah desa dan perpustakaan dalam memajukan ekonomi lokal. Harapannya, inisiatif ini akan menjadi langkah awal untuk mengubah wajah ekonomi desa menuju arah yang lebih berkelanjutan dan berdaya saing.